Translate

Jumat, Oktober 16, 2015

Toledo, Spain

Singgah sejenak di kota tua yang Indah


Dalam perjalanan ke Spanyol, ada satu kota unik yang sempat kami kunjungi yaitu kota Toledo.

Toledo adalah sebuah kota yang terletak di tengah-tengah Spanyol, 70 km di sebelah selatan Madrid.

Kota ini merupakan ibukota provinsi Toledo dan komunitas otonom Castile-La Mancha.

Kota ini ditetapkan menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1986 oleh karena warisan budaya dan monumentalnya sebagai bekas ibu kota Kekaisaran Spanyol dan tempat percampuran budaya Kristen, Yahudi, dan Moor pada masa Al-Andalus.

Kota Toledo mempunyai peranan penting dari zaman Romawi hingga abad ke-18. Banyak tokoh-tokoh terkenal lahir di kota ini, termasuk El Greco dan Alfonso X. 

Kota Toledo adalah sebuah kota yang terletak di sebuah jurang dekat Sungai Targus, sangat layak dikunjungi, karena kota ini merupakan sebuah kota sejarah dan budaya paling penting di Spanyol.

Kami memasuki kota ini melalui salah satu pintu gerbang dari Sembilan pintu gerbang kota yang ada.

Jalanan menanjak dengan pemandangan yang sangat indah dari atas bukit merupakan salah satu keindahan yang kami saksikan.

Kota tua Toledo terdiri dari serangkaian jalanan sempit dan menanjak. Dalam setiap jengkal langkah, kami menyaksikan monumen, gang, dan anak tangga di sebuah lingkungan yang membawa kami serasa kembali ke jaman pertengahan. 

Betapa tidak, ketika kami berjalan kaki memasuki kota tua ini, kami menyusuri jalanan sempit dan menanjak dengan dinding dinding kuno di kiri kanan kami.

Toko - toko dan restaurant kecil dan indah hampir dijumpai di setiap sudut. Ketika kaki lelah melangkah, kami berhenti sejenak sambil melihat keindahan kota yang terhampar di depan kami. Sungguh pemandangan yang sangat indah. 

Langkah terhenti di pelataran Gereja Katedral Santo Tome yang dibangun pada abad ke 7 dengan perpaduan gaya gothic, muddier, baroque, dan neoklasik yang unik. dengan puncak menara bergaya Mudejar.

Gereja ini menyimpan sebuah karya El Greco yang paling terkenal, yaitu sebuah lukisan berjudul ‘The Funeral of Count Orgaz’ (Pemakaman Tuan Orgaz).







Rabu, Oktober 07, 2015

Lisbon, Portugal

Portugal.. Negeri Penjelajah dan Penakluk Dunia

By: Benediktus Beben

Monument of Discoverers
Setelah melakukan perjalanan wisata dan Ziarah ke Fatima, kami mengunjungi kota Lisboa atau Lisbon yaitu ibu kota Portugal.

Lisbon terletak di tepi utara sungai Tagus yang sangat luas seperti lautan. 

Jaringan transportasi publik di Lisbon terbilang mudah diakses dan bisa diandalkan. Lisbon memiliki Metro, dengan jalur arterinya yang membelah kota, menghubungkan pusat kota dengan distrik di utara dan di timur, dan sekarang juga menghubungkan daerah pinggiran.

Transportasi publik tradisional di Lisbon mirip dengan negara2 Eropa lainnya yaitu trem. Diperkenalkan pada abad 19, trem sebenarnya diimpor dari Amerika Serikat dan disebut dengan americanos.

Kota Lisbon di Portugal terkenal eksotis dan bersejarah. Namun, siapa sangka di balik keeksotisannya, Kota Lisbon pernah luluh lantak dihantam tsunami sekitar 260 tahun yang lalu.


Jeronimos Monastery
Kota Lisbon tersambung melintasi Sungai Tagus melalui dua jembatan yaitu Jembatan 25 de Abril, diresmikan oleh Ponte Salazar pada 6 Agustus 1966, warnanya sangat  mirip dengan Jembatan Golden Gate di San Fransisco, Amerika Serikat.
Jeronimos Monastery inside

Faktanya, jembatan ini dibangun oleh perusahaan yang sama yaitu American Bridge Company yang membangun Jembatan San Fransisco-Oakland Bay Bridge. 

Jembatan yang lain adalah Jembatan Vasco da Gama, diresmikan pada bulan Mei 1998, merupakan jembatan terpanjang di Eropa.

Senja hari di tepian Sungai Tagus sangatlah mengesankan. Matahari sudah mulai beranjak ke peraduan ketika kami menyusuri tepian sungai ini menuju pelataran Belem Tower.

Belem Tower dibangun sekitar tahun 1515 sebagai benteng pertahanan dan pintu masuk ke Pelabuhan Portugal. Sejak tahun 1983 Belem tower ditetapkan sebagai UNESCO Heritage dan dikenal sebagai Lisbon's Icon, a symbol of the age of Discovery.

Lembayung jingga keemasan mempercantik pemandangan di sekitar sungai yang tampak seperti laut ini... Di kejauhan tampak sebuah jembatan yang sangat indah.. kami serasa di San Fransisco karena jembatannya mirip sekali dengan Golden Gate... ternyata inilah jembatan 25 de Abril. Sangat sempurna... dengan background Belem Tower dan Jembatan 25 de Abril, kami berfoto sebagai kenang2an yang mengesankan di kota Lisbon.

Republik Portugal adalah sebuah negara di Eropa bagian barat daya. Negara ini berbatasan dengan Spanyol di sebelah utara, dan timur. Di sebelah barat berbatasan dengan Samudra Atlantik.


Monument of Discoverers
Selain itu, Portugal juga mempunyai daerah di Madeira, Azores dan Kepulauan Selvagens. Portugal mengklaim sebuah daerah kecil bernama Olivença yang dikuasai Spanyol sejak Kongres Wina. Nama lama atau latin dari negara ini adalah Lusitania.
Jeronimos monastery inside

Kata Portugis sering dipakai untuk menyebutkan penduduk atau orang yang berasal dari Portugal. Kata ini juga sebutan untuk bahasa yang dipakai oleh bangsa ini. Negara-negara berbahasa Portugis sering disebut sebagai negara-negara Lusophone.

Tepian Sungai Tagus dgn latar jembatan 25 de Abril

Setelah jatuhnya monarki pada tahun 1910 diproklamasikan sebuah republik dengan memulai sistem pemerintahan saat ini.

Republik Pertama tidak stabil diikuti oleh kediktatoran dengan nama Negara Baru. Dalam paruh kedua abad kedua puluh, setelah perang kolonial Portugis, dan kudeta Revolusi Anyelir tahun 1974, kediktatoran itu digulingkan, dan mendirikan demokrasi parlementer, dengan semua wilayah untuk memperoleh kemerdekaannya, terutama Angola, dan Mozambik di Afrika, wilayah luar negeri terakhir, Macau, diserahkan ke Cina pada tahun 1999.


Belem Tower
Portugal adalah sebuah negara maju, ekonomi makmur, sosial, dan politik yang stabil, dan dengan Indeks Pembangunan Manusia sangat tinggi. 


Kami sempat juga mengunjungi Jeronimos Monastery, sebuah bangunan Gereja kuno yang di dalamnya terdapat makam tokoh bersejarah Vasco Da Gama. Detail bangunan kuno dan bersejarah ini sangat mengagumkan.

Ada banyak ukiran dinding, dan ukiraan kaca yang indah. Tempat lain yang kami kunjungi adalah Monument of Discoverers yang merupakan salah satu monumen bersejarah yang menggambarkan kekuatan para penjelajah Portugis ketika mulai menjelajahi dunia dan menaklukannya..

Monumen yang berdiri di tepi pantai ini sangat ramai dikunjungi.Perjalanan mengunjungi Kota Lisbon yang singkat tidaklah bisa mengungkap semua sisi. Namun sangat mengesankan mengunjungi kota ini. Lisbon dan Portugis salah satu tempat yang bersejarah juga bagi bangsa Indonesia pada jaman dahulu... Adeus Lisbon...
Jeronimos Monastery
Belem Tower



Belem Tower
Taman di tepian sungai Tagus





Jeronimos Monastery